Ground Breaking Mall of Borneo – Mall Terlengkap di Kalbar

Dalam rangka memulai proyek konstruksi bergengsi, yakni pembangunan mall terbesar di Kalimantan Barat,  PT Surya Pajintan bersama sebuah perusahaan asal Hong Kong, Xin Zhong Cheng Investment, Pte, Ltd menggelar acara Ground Breaking, atau penancapan tiang pertama yang dihadiri langsung oleh Gubernur Kalimantan Barat pada hari Jumat tanggal 30 Mei lalu. Mall of Borneo ini akan dibangun di Kabupaten Kubu Raya. Turut mendampingi Gubernur Cornelis adalah Bupati Kubu Raya, Rusman Ali, ditambah jajaran perwakilan kedua perusahaan dan anggota Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) setempat.

Mall of Borneo, Gabungan Mall dan Hotel Berbintang

Dalam wawancara media usai acara ground breaking tersebut, Direktur utama PT. Surya Pajintan, Siman Bahar mengungkapkan bahwa mall yang akan dibangun di atas lahan seluas 233.779 meter persegi (23 hektar) dan berlokasi di Jalan Ahmad Yani Kubu Raya ini akan menjadi kawasan berintegrasi dengan beragam fasilitas. Secara total, Mall of Borneo terdiri dari 10 lantai, yakni 5 lantai untuk mall utama dan 5 lantai bagian atas, yang digunakan sebagai hotel berbintang empat.

Hotel ini akan dilengkapi dengan fasilitas komplit dan mewah, sehingga dapat digunakan untuk berbagai acara, seperti konferensi, pameran, konvensi, pertemuan, dan acara-acara lainnya, dengan daya tampung yang besar. Untuk itu, area parkir disediakan di seluruh lantai, dengan daya tampung hingga 2.531 lot sepeda motor dan 1.573 lot mobil. Lebih dari itu, mall 5 lantai tersebut secara total menyediakan 119 unit yang akan diperuntukkan untuk toko retail, galeri, dan perkantoran.

Untuk menggerakkan aktivitas perdagangan, Mall of Borneo akan menyediakan fasilitas mewah dan nyaman, karena mall ini memang diperuntukkan sebagai pusat perbelanjaan sekaligus pasar wisata belanja terlengkap di Pontianak, dan Kalimantan Barat secara umum. Pihak pengelola telah resmi menjalin kerjasama dengan sejumlah tenant dan merchant ternama, termasuk Bioskop XXI Premiere, pengusaha lokal, nasional, dan international, serta sejumlah department store ternama.

Mall ini juga akan menyediakan Citi Walk sepanjang 300 meter beserta Theme Park. Kedua fasilitas ini sekaligus berfungsi sebagai ajang rekreasi keluarga maupun masyarakat umum lainnya. City Walk ini dirancang sebagai tempat nongkrong yang asyik sekaligus sebagai meeting point, karena nantinya akan diisi oleh food stall yang menyediakan aneka kuliner dan juga coffee shop. Selain itu, Theme Park dengan desain taman yang asri, kolam, dan pepohonan akan menjadi wahana yang cocok untuk tempat bermain anak. Sejumlah fasilitas permainan anak juga akan disediakan, seperti playground outdoor.

Diharapkan dapat mengembang kan perekonomian lokal

Fasilitas yang mewah ini tentunya membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Total investasi yang akan dikeluarkan kedua perusahaan tersebut mencapai Rp. 1,5 triliun dengan perkiraan waktu pembangunan selama 2,5 tahun. Dalam hal ini, kita yakin bahwa keberadaan mall ini akan turut serta memajukan perekonomian Kalimantan Barat khususnya kabupaten Kubu Raya, karena banyak pengusaha kecil akan bisa berpartisipasi di sini.

Bangunan yang dirancang berkat kerjasama dua arsitek ternama yang sudah mengantongi banyak penghargaan, yakni Patrick Lim dan Hendy Lim dari PHL Architects ini akan menyerap tenaga kerja setidaknya 7.000-8.000 orang. Dengan kata lain hal ini akan mengurangi jumlah pengangguran, apalagi setelah beroperasi di akhir tahun 2016 nanti, mall tersebut akan membuka peluang usaha yang tidak sedikit bagi masyarakat sekitar. Dan tentu saja akan sangat berdampak positif dan kabupaten ini akan cepat berkembang.

Lebih penting lagi, Mall of Borneo tidak dirancang sebagai gedung mewah yang akan menimbulkan masalah bagi lingkungan sekitar dengan pencemaran. Gedung ini didesain dengan konsep yang ramah lingkungan, disertai detil-detil futuristik yang mempertimbangkan keberlanjutan lingkungan. 

English version KLIK HERE!

Tweet